Transformasi Aset Mati Jadi Magnet Oleh-Oleh Khas Trenggalek

Aset-aset yang selama ini terbengkalai di Kabupaten Trenggalek akan segera mendapatkan sentuhan magis. Novita Hardini, seorang tokoh yang peduli terhadap kemajuan daerah, berkolaborasi dengan Ajik Krisna untuk mengubah aset-aset tersebut menjadi pusat oleh-oleh yang representatif bagi Trenggalek. Langkah ini diharapkan dapat menghidupkan kembali potensi ekonomi lokal dan memberikan wajah baru bagi Trenggalek.

Inisiatif ini bukan hanya sekadar mengubah bangunan fisik, tetapi juga memberikan kesempatan bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Trenggalek untuk memasarkan produk-produk unggulan mereka. Dengan adanya sentra oleh-oleh yang terpusat, wisatawan dan masyarakat lokal akan lebih mudah menemukan berbagai macam produk khas Trenggalek, mulai dari makanan, kerajinan tangan, hingga produk-produk kreatif lainnya. Hal ini tentu akan berdampak positif pada peningkatan pendapatan para pelaku UMKM.

Novita Hardini menjelaskan bahwa pemilihan aset-aset yang akan dijadikan sentra oleh-oleh telah melalui proses kajian yang matang. Lokasi-lokasi tersebut dinilai strategis dan memiliki potensi untuk menarik minat wisatawan. Selain itu, konsep sentra oleh-oleh juga akan disesuaikan dengan karakteristik masing-masing lokasi, sehingga menciptakan pengalaman berbelanja yang unik dan berbeda.

Ajik Krisna, yang dikenal sebagai seorang pengusaha sukses, akan memberikan sentuhan desain dan penataan yang modern dan menarik. Ia berkomitmen untuk menciptakan sentra oleh-oleh yang tidak hanya fungsional, tetapi juga estetis dan instagramable. Dengan demikian, diharapkan sentra oleh-oleh ini dapat menjadi daya tarik wisata baru bagi Trenggalek.

Langkah ini merupakan bukti nyata komitmen pemerintah daerah dan para tokoh masyarakat untuk mengembangkan potensi ekonomi lokal. Dengan adanya sentra oleh-oleh yang representatif, diharapkan Trenggalek dapat semakin dikenal sebagai daerah yang kaya akan produk-produk unggulan dan memiliki daya tarik wisata yang kuat.