Longsor Trenggalek Hancurkan Rumah Warga, Pemerintah Bertindak Cepat

Kategori: peristiwa | Dipublikasikan pada: 15 May 2025

Hujan deras yang mengguyur wilayah Trenggalek mengakibatkan bencana tanah longsor yang cukup parah. Tebing setinggi 25 meter longsor dan menghantam rumah warga, menyebabkan kerusakan signifikan. Dinding rumah jebol dan material longsoran masuk ke dalam rumah, membuat panik penghuni dan warga sekitar.

Pemerintah Kabupaten Trenggalek langsung bergerak cepat setelah menerima laporan kejadian ini. Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) segera diterjunkan ke lokasi untuk melakukan assessment dan memberikan bantuan darurat kepada korban. Selain itu, koordinasi dengan pihak terkait seperti TNI, Polri, dan relawan juga dilakukan untuk mempercepat penanganan bencana.

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, menyampaikan keprihatinannya atas musibah yang menimpa warganya. Ia menginstruksikan seluruh jajaran terkait untuk bekerja optimal dalam memberikan bantuan dan penanganan pasca-bencana. Prioritas utama saat ini adalah memastikan keselamatan warga dan memenuhi kebutuhan dasar mereka seperti tempat tinggal sementara, makanan, dan pakaian.

Selain memberikan bantuan darurat, pemerintah juga akan melakukan kajian teknis untuk mengetahui penyebab pasti longsor dan mencari solusi jangka panjang agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Salah satu opsi yang dipertimbangkan adalah relokasi rumah warga yang berada di zona rawan longsor. Namun, hal ini akan dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai aspek dan melalui musyawarah dengan warga.

Pemerintah mengimbau kepada seluruh masyarakat Trenggalek, khususnya yang tinggal di daerah perbukitan atau lereng, untuk selalu waspada terhadap potensi longsor. Mengingat curah hujan masih tinggi, masyarakat diminta untuk lebih berhati-hati dan segera melapor kepada pihak berwenang jika melihat tanda-tanda longsor. Keselamatan jiwa adalah yang utama.